Atas tragedi kartu merah tersebut, Pelatih Arsenio Arkan FC, Alexander Saununu mengeluhkan dan mempertanyakan kenapa sampai pemainnya diberi kartu merah.
“Ya, memang cuaca sangat panas dan kondisi permainan cukup tegang. Namun seharusnya ada koordinasi terlebih dahulu antara wasit dan hakim garis, karena saat itu hakim garislah posisi yang paling terdekat,” tandas Alexander.
Seakan tak ingin terlena dengan kejadian tersebut, mantan pemain timnas ini mengungkapkan, pemain harus lebih sabar dan selalu bermain dengan hati yang dingin.
“Saya rasa seluruh tim juga ingin mempertahan keadaannya, ya walupun sulit tapi akan tetap selalu berusaha,” ungkapnya.(win)