PALEMBANG, Topik Sumsel — Kurangnya kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas khususnya di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sangatlah memperiatinkan sehingga kerab menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas (Lakalantas).
Hal tersebut terlihat pada catatan Subdit Keamanan dan Keselamatan Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel yang mana setidaknya ada satu juta pelanggar Lalu Lintas di Sumsel yang tercapture kamera ETLE dalam kurun waktu seminggu dari 13 hingga 19 Februari 2023.
Melansir RmolSumsel.id, Kasubdit Keamanan dan keselamatan Ditlantas Polda Sumsel AKBP Erwin Aras Genda SIK mengatakan, hanya bisa mengcover sekitar lima puluh persen dari luas wilayah yang ada kamera ETLE nya. Sehingga kalau diakumulasikan bahwa pelanggaran yang termonitor kamera CCTV maupun yang konvensional sekitar 8 hingga 10 juta pelanggar lalu lintas se Sumsel selama satu bulan.
Dari pelanggaran yang tercapture kamera ETLE mayoritas kendaraan roda dua, yang pengendaranya tidak memakai helm 560 ribu pelanggar, berbonceng tiga 117767 pelanggar, yang tidak memakai safety belt bagi kendaraan roda empat 131 ribu pelanggar, kendaraan yang melawan arus 793 ribu dan yang terakhir menggunakan handphone saat berkendara 3692 pelanggar.