Maraknya Penyebaran PMK Tidak Mempengaruhi Penjualan Daging

PALEMBANG, Topik Sumsel — Maraknya penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menjangkiti ternak sapi di Jawa Timur belakangan ini sama sekali tidak mempengaruhi penjualan daging sapi di supermarket Food Mart Palembang Icon Mall.

Supervisor Food Mart Palembang Icon Mall, Eko Prasetyo mengatakan, hingga hari ini berita penyebaran PMK pada sapi ternak tidak berpengaruh pada penjualan karena memang penjualan daging sapi tidak terlalu banyak seperti di pasar tradisional.

Setiap minggu biasanya dipasok satu karton daging sapi atau 25 kg. Berbeda dengan sebelum lebaran atau menjelang lebaran pasokan daging sapi lebih banyak karena permintaannya juga naik.

“Masih stabil permintaannya dan daging yang kita jual sudah dipastikan layak konsumsi dan sehat karena sudah melalui karantina dulu,” jelas Eko.

Dia mengatakan daging sapi yang dipasarkan ke konsumen ini daging segar bukan daging beku. Daging sapi ini berasal dari daging sapi impor asal Australia jadi bebas penyakit mulut dan kuku.

Terpantau di lokasi supermarket Food mart memang tidak terlalu banyak dipajang daging sapi. Hanya ada belasan kemasan saja yang dipajang dan sortir berdasarkan jenisnya. Ada daging rendang, daging giling, hati sapi hingga daging kerbau juga daging slice yang biasa digunakan untuk makanan shabu.

Baca Juga:

Pedagang Pasar Tradisional Kota Palembang Didorong Beradaptasi dengan Digitalisasi