
BABAT SUPAT, Topik Sumsel – Melihat dari kondisi keuangan Kabuapten Musi Banyuasin (Muba) dinilai cukup baik, namun hal tersebut dinilai tidak sehat dalam jangka panjang. Tidak ada lain daerah yang sehat dimanapun di dunia ini yang mampu memandirikan keuangannya dengan kemampuan sendiri kecuali dengan pajak daerah.
Hal tersebut disampaikan oleh PLT Bupati Muba Beni Hernedi SIP seusai acara Gebyar Patuh Pajak Daerah Tahun 2022, di Desa Suka Maju Kecamatan Babat Supat, Selasa (29/3/2022).
“Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa Kabupaten Musi Banyuasin memiliki APBD yang cukup besar Rp. 3-3,5 triliun, akan tetapi hanya 10% dari APBD merupakan Pendapatan Asli Daerah, artinya Kabupaten Musi Banyuasin masih bergantung kepada Pemerintah Pusat, yakni melalui dana bagi hasil minyak dan gas bumi. Untuk itu diperlukan usaha yang maksimal dalam optimalisasi peningkatan pendapatan daerah sehingga dapat mengurangi ketergantungan kita terhadap Pemerintah Pusat,” ujarnya.
Beni menegaskan, kepada seluruh petugas yang melakukan pungutan pajak dan retribusi daerah agar tidak terlibat dalam praktek korupsi atau pungutan liar dalam jenis apapun.