
“Karena terdesak, Aipda Andre mengambil tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki pelaku sebelah kiri. Saat Aipda Andre hendak keluar, Tiba-tiba pelaku kembali mengayunkan parang yang mengenai bagian betis dan paha Aipda Andre, sehingga tindakan tegas kembali diberikan pada bagian kaki sebelah kanan,” bebernya.
Setelah kejadian itu, pelaku langsung diamankan dan dibawa ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan. “Akibat kejadian itu, ibu pelaku meninggal dunia saat hendak dirujuk ke rumah sakit di Jambi setelah mendapat perawatan di rumah sakit Sungai Lilin, sedangkan ayahnya dan anggota kita mendapatkan perawatan intensif,” tandasnya.
Pelaku Diduga Menganut Aliran Sesat
Diketahui, pelaku pernah mengecam pendidikan di Pesantren dan juga perna mempelajari ilmu hitam. “Menurut keterangan warga setempat, pelaku ini pernah mendalami atau mempelajari ilmu yang diduga ilmu hitam dan menganut aliran sesat,” ungkap Kapolsek Babat Supat Iptu Widya Bhakti Dhira.
Dalam beberapa tahun terakhir, lanjut Dira, pelaku diasingkan oleh pihak keluarga karena sering mengamuk dan membahayakan orang lain.